SLEMAN - suaraindonesia.co// Menanggapi beredarnya pemberitaan tentang adanya pencopotan Baner/gambar dari salah satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman" di depan Kantor Kalurahan Bokoharjo *dan di sekitar palang perlintasan kereta api*, Edy Raharjo alias (Tembong) memberikan klarifikasi, *bahwa saat melintas di Jl. Prambanan-Piyungan melihat adanya pemasangan gambar salah satu paslon tersebut tepat di depan kantor Kalurahan Bokoharjo dan di sekitar palang pintu perlintasan kereta api.
Hal tersebut disampaikan oleh Edy Raharjo, kepada awak media pada Rabu (2/10/2024) sekitar pukul 10.00 WIB. di rumahnya di Ledoksari, Padukuhan Kranggan, Kalurahan Bokoharjo Kabupaten Sleman.
Edy Raharjo juga menepis beredarnya informasi terkait pencopotan Baner tersebut merupakan perintah dari pihak Kalurahan Bokoharjo," Kata Edy.
"Saya tidak pernah di perintah oleh pihak Perangkat Kelurahan mas atas pencopotan baner atau gambar dari salah satu Paslon Bupati dan wakil Bupati melainkan, namun demikian saya hanya menegur dan mengingatkan terkait pemasangan gambar tersebut yang tepat berada didepan Kantor Kelurahan itu tidak sesuai dengan aturan dan, terkait pemasangan di sekitar palang pintu perlintasan Kereta api dirasa kurang tepat dikarenakan menutupi beberapa rambu-rambu perlintasan kereta api sehingga kami mengarahkan kepada orang yang sedang memasang Baner tersebut untuk memindahkan ke tempat yang lain atau tempat yang tidak menyalahi aturan* " Ujarnya.
Edy Raharjo juga memberikan penjelasan bahwa pemasangan gambar tersebut bukan dilakukan oleh warga setempat, atas kejadian tersebut saya juga sudah memberikan klarifikasi kepada Panwascam Prambanan di Kantor Polsek Prambanan.
Sementara itu menurut keterangan Lurah Kalurahan Bokoharjo Dody Haryanto SE, saat di konfirmasi melalui via telfon Whatsapp pihaknya mengatakan sewaktu terjadinya pencopotan Baner sedang berada di luar kota.
Namun demikian pihaknya saat itu mendapat laporan dari warga sekitar kalurahan dan kemudian menelpon salah satu pegawainya untuk disampaikan kepada pihak pemasang Baner agar tidak dipasang didepan Kantor Kelurahan guna menghindari adanya tuduhan mendukung salah-satu pasangan calon," Kata Lurah Bokoharjo.
" Karena menurut Lurah Bokoharjo Dody Haryanto SE pihaknya dan pegawai Kalurahan Bokoharjo tetap menjaga netralitas di pemilihan Bupati dan wakil Bupati Sleman mendatang," Terangya.
Lurah Bokoharjo Dody Haryanto SE juga menghimbau kepada warganya agar tidak gaduh dalam menyikapi beredarnya informasi terkait pencopotan Baner dari salah-satu calon tersebut dan ia berharap agar warga Bokoharjo tetap menjaga keamanan dan ketentraman di dalam menyongsong pilkada yang di gelar secara serentak ini." Pungkasnya. **
[ Redaksi ]
Posting Komentar